Rabu, 01 Desember 2010

LAX part II

Los Angeles, Department of Homeland Security. US Customs and Border Protection, LAX, 13 June 2010.

.....
Tapi sayang sekali, loketnya sedang kosong saat giliranku tiba. Mau tidak mau, saya pun menuju loketnya.

Di papan nama pada seragamnya, tertulis Ly. Saya meletakkan semua dokumen di atas mejanya. Lalu dia bertanya padaku seperti ini :

"So, why you coming to US today?"
"I want to study English in University of Arizona.."
"University of Arizona?"
"Yes.."
"Just English?"
"Yes.."


Dia lalu membuka J-1 ku, mencap sana sini, tanda tangan disana sini, memintaku fingerprint, foto sebentar, lalu bertanya lagi padaku setelah melihat foto Visa ku,
"Oooh...you look like still a baby.."
Saya tersenyum. Oh Tuhan, memangnya saya kelihatan seperti anak SD ya?
"What you want to be when you grow up?"
Saya tidak tahu dia berkata apa.
"Excuse me?"
Dia mengulang pertanyaannya. Saya masih tidak mengerti.
Baru kemudian selama beberapa detik diam, saya paham dan menjawab, "Oooh, I want to be a journalist.." Nah kan, pertanyaan ini kan cuma untuk anak SD!
"Journalist? Great!"
Kemudian dia mengembalikan semua dokumenku dan berkata, "Welcome to United States!"
And I replied, "Thank you..."

Saya sadar saya yang paling awal selesai diantara teman-teman lain. Saya menunggu mereka di sudut ruangan saat Yudi, dibawa ke Secondary Inspection oleh seorang petugas yang melihatku dan berkata, "Hey, this is your friend, she's good..she's good.."*

Love,
Sunshine



*apa coba maksudnya bilang begitu?

0 komentar:

Posting Komentar