Senin, 27 Desember 2010

Catatan Subuh di Tengah Hujan

Oh Tuhan,
ini sudah bukan lagi tengah malam, tapi sudah hampir subuh. Jam 2:52 AM! Dan mata saya belum bisa terpejam barang semenit pun.

Mengecek Twitter dan Facebook.

Masih ada @tirakalebu dan Kak @aanmansyur yang masih asik nge-tweet. Juga beberapa Tweeps yang sedang menunggu pertandingan Arsenal lawan Chelsea.

Di Facebook, saya asik liat-liat album photo Mappetuada nya Muhdia Rafika.

How lucky her.

How lucky Wiwid, sahabat di Tucson yang juga sebentar lagi akan menikah dengan pujaan hatinya, Samuel Howat, pria blasteran Australia.

How lucky every girl in this world who have found their right man, their soulmate, their love of their life, while I'm still waiting and hoping Allah will give me one.

At least, Allah promised us one thing, right?

Dalam Surah An Nuur ayat 26:

“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)”.


Dan sekarang, saya hanya bisa berusaha menjadi perempuan sebaik-baik perempuan.


Love,
Sunshine.

0 komentar:

Posting Komentar