Minggu ini minggu-minggu yang membosankan. Selain anak-anak keluarga cuaca pada tidak ke kampus dan tak ada kegiatan yang berlangsung di kampus selain penyambutan maba, di rumah juga sama. Tiap hari berjalan sesuai dengan rutinitas yang ugh...membuat bosan setengah mati. Dan pada malam tanggal 11 Agustus, saya memutuskan untuk ya...nonton film. Dua film sekaligus sebenarnya tiga, tapi Happy Feet tidak termasuk karena tidak sempat. Ini dia sedikit review nya.
Sejenak menonton film ini dari awal, jadi ingat masa-masa waktu follow upnya IHT. Film Cloverfield ini kalau ditonton, yah..ala kamera video tanpa proses editing. Settingan nya di Manhattan. Kalau kalian lihat poster nya, patung Liberty tabpa kepala, kalian pasti sudah bisa menebak Cloverfield ini jenis film apa. Ini sedikit ulasan ceritanya dari official webnya.
Five young New Yorker throw their friend a going-away party the night, that a monster the size of skycrapper descends upon the city. Told from the point of view of their video camera, the film is a document of their attempt to survive the most surreal, horryfying event of their lives.
Anyway, filmnya seruu! Kalau kalian suka film yang bikin penasaran dan bikin ketakutan dan bikin bertanya-tanya, ini pilihan film yang bagus.
Thomas Barnes (Dennis Quaid) dan Kent Taylor (Matthew Fox) adalah Agen Rahasia yang ditugaskan mengawal Presiden Ashton (William Hurt) pada acara puncak penolakan atas terorisme disebuah taman terbuka. President Ashton tertembak sesaat setibanya di Spanyol, keadaan menjadi kacau balau
Dalam kerumunan orang, Howard Lewis (Forest Whitaker), seorang turis Amerika merekam kejadian tersebut untuk ia tunjukkan kepada keluarganya. Rex (Sigourney Weaver), seorang produser berita yang merekam jalannya acara tersebut. Dalam film ini kita mengikuti jalan cerita masing-masing orang dalam waktu 15 menit sebelum penembakan terjadi dan mengungkap kebenaran di balik pembunuhan tersebut. (21cineplex.com)
Film ini saya nonton atas desakan dari teman-teman yang meng-testi film ini keren. Dan ternyata memang bagus. 1 kejadian dengan 1 kebenaran, diceritakan dalam 8 sudut pandang dari tiap-tiap orang. Dan benar-benar diluar dugaan. You better watch it.